TEGAKNYA KEMBALI KHILAFATUL MUSLIMIN ( KHALIFAH )
Sebagaimana telah kita fahami bersama bahwa allah s.w.t , , , telah mewajibkan kepada orang-orang yang beriman untuk mentaati allah swt . mentaati rasululah saw dan ulil, amri sesuai dengan firman allah ( QS. An-nisa : 59 )
Ulil amri umat islam setelah wafatnya rasulullah tidak lain adalah khalifah / ulil amirul mukminin / imam umat islam sedunia . dengan demikian ketaatan umat islam terhadap khalifah / amirul mukminin adalah wajib lla yaumil qiyamah dan tak boleh mengalami kekosongan serta akan di pertanggung jawabkan oleh setiap muslim / muslimah di hadapan allah swt kelak . maka khalifah islamiah milik kaum muslimin (khilafatul muslimin ) adalah satu –satunya wihdatul ummah / jamaah umat islam sedunia berdasarkan ad-dien yang wajib di tegakkan di muka bumi . karena terwujud masyarakat islami yangmenjadi cita-cita kita ; bersama kebebasan ummat non muslim di dalam melaksanakan peribadatanya sesuai dngan keyakinan agamanya masing-masing .
Sejarah membuktikan bahwa kejayaan kaum muslimin di masa lampau di karenakn umat islam ma,pu mempersatukan & mempertahankan keutuhan umat , di bawah satu system kepemimpinan yaitu : khilafah islamiyah dengan membuktikan samaan wa tho’atan kepada ulil amri mereka ( kholifah ). Adapun kemunduran dan kehancuran kaum muslimin karena mereka tidak mampu lagi mempertahankan system kekhalifahan tersebut , , yang mengakbatkan umat terpecah belah menjadi bebrapa golongannya sendiri ( ASHOBIYAH) . fenomena ini oleh allah nyatakan dengan tegas sebagai kemusrikan ( QS. Ar-rum : 31-32 ) yang artinya : “janganlah kalian termasuk orang-orang yang musyrik yaitu orang-orang memecah belah din/agama, mreka dan mereka menjadi beberapa golongan , tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan sendiri “,
Khilafatul muslimin sudah ada sejak khalifah abu baqar assidiq samaoi dengan kekhalifatan turki utsmani yang hancur atas konspirasi yahudi di bawah pimpinan musthofa kamal attarukpada tahun 1924 diman pada perjlanananya mengalami pasang surut dan tidak semuanmya sejalan dengan “khilafah ala minhajin nubuwwah”. Usaha untuk membangaun kembali khilafatul muslimin setewlah kehancuranya , telah banyak di lakukan namun tidak juga membuahkan hasil yakni ,:
1. Tahun 1926 di adakan kongres ke kholifahan islam ( di kairo ).
2. Di tahun yang sama raja ibnu saud memprakarsai kongres muslim sedunia ( di mekah )
3. Tahun 1931 di adakan kongres islam sedunia ( di asqo yarussalem )
4. Tahun 1949 komferensi islam internasional yang kedua ( di karatchi )
5. Tahun 1951 komferensi islam internasional yang ketiga ( di mekah /) dan pertemuan puncak ummat islam .
6. Tahun 1964 komferensi islam sedunia lagi ( di makah )
7. Tahun 1969 pertemuan puncak yang melahirkan organisasi komferensi islam di singkat OKI (dirabat )
8. Tahun 1974 di adakan KTT yaqmg di adakan di Lahore ; dalam kesempatan ini presiden di berbagai negara timur tengah agar raja faisal dari arab Saudi menjadi khalifah /amirul mukminin tetapi tidak bersedia
9. Di Indonesia tidak ketinggalan Bp. Hos cokro aminoto sebagai pelopor mengemukaka gagasan pan islamisme dengan tiga tahapan perjangan , *)kemedekaan indonsia yaitu mengusir penjajah dari bumi Indonesia. *)kemerdekaan islam di Indonesia artinya islamsebagai system yang haq , bias berlaku di Indonesia secara sempurna dan di lindungi oleh kekuasaan Negara ( NII ). *)kemerdekaan di dunia yaitu membentuk filardhi sebagai penjabaran dari mulkiyah allah swt ( kerajaan allah di muka bumi , ya sih prinsip di atas ini memang tidak perlukan karna allah tidak memaksa untuk siapa saja yanfg mau masuk islam , karna daridi atas menunjukan pemaksan , bagi yang membaca tanggapilah kata-kata ini dengan bijak dan ambil sisi kebaikanya
10. Tahun 2000 komferensi khilafah I di Indonesia di adakan di Jakarta dan di hadiri oleh sekitar 5000 orang dari berbagai daerah di Indonesia dan luarnegeri
11. Tahun 2003 komferensi islam di Indonesia yang di ikuti oleh Negara-negara muslim di dunia yng tujuanya untuk kesatuan ummat di Negara-2 islam
Dari data di atas dapat kita ktahui bahwa kekhalifahan tetap merupakan cita-cita kaum muslimin sedunia , namun upaya-2 melalui kongres2 /komferensi2 belumjuga dapat memiulih seorang khalifah /amirul mukminin padahal ulil amri bagi ummat islam di dunia wajib adanya , maka segera perlu di wujudkan dakam merealisasikan kembaliwihdatul ummah . untuk itu perlu adanya keberanian umat islam dalam mempelopori tegaknya khilafatul muslimin sebagai suatu kewajiban mutlak ; yang tidak boleh di tunda2 klagi tanpa perlu menunggu2 kongres atau komferensi yang hanya menghasilkan cita-cita belaka ( bukan merupakan sisteem kepemimpinan yang tidak berjalan ) . atas dasar-dasartersebut , maka “AL-USTADZ ABDULQADIR HASAN BARAJA ‘”MEMBUAT SEBUAH KONSEP YAITU “ma’lumat khilafatul muslimin “ pada tanggal 13 rabiul awal 1418 H /18 juli 1997 demi terwujudnya cita-cita kaum muslimin (tegaknya kembali khilafah islamiyah) kemudian ditawarkan / edarkan kepada orang-orang yang di anggap berhak dan pantas slama + 3 thn namun akhirnya atas retu beberapa sahabat, tawaran tersebut berpulang pada yang membuat konsep itu sendiri , yaitu : al-ustadz abdul qadir hasan baraja maka dengan sadar dan tawadlu serta terdorong oleh rasa takut kepada allah swwt sembari mengetahui akan kelemahan diri , bahwa beliau tidak sanggup memikul persoaalan yang sangat fundamental tersebut ;namun sekedar untuk mempelopori buat sementara waktu dari pada ketiadaan ulilamri , terpaksa beliau memberanikan diri untuk memulainya . maka pada tahun 2000 setelah melaului proses di atas secra resmi nama : AL-USTADZ ABDUL QADIR HASAN BARAJA di cantumkan dalam makumat tersebut dan di umumkan ke seluruh dunia ., . . .. . .
Pada kongres mujahidin I Indonesia dalam ranka penegakkan syariat islam di Jogjakarta 5-7 jum’dil ula 1421 H 5-7 agustus 2000 M , yang di hadiri oleh ummat islam , baik dalam negeri maupun luar negeri al-ustadz abdul qadir hasan baraja telah membacakan kembali maklumat tersebut dan menyarangkan agar pesertakongres memilih / menunjuk seorang khalifah ( ulil amri )pengganti beliau sebagai persyaratan tegaknya syareat islam namun peserta kongres hanya memberikan dukungan serta menetapkan criteria seorang imam tnpa menunjuk seorang khalifah /ulil amri , sebgaimana di usulkan oleh beliau . kini bendera kehkolifahan telah mulai berkibar kembali dan sepatutnyalah mendapatkan dukungan kaum muslimin dimanapun berada … termasuk kita yang merasa sebagai mmat islam ,,,
Semoga ini tetap ada sampai kapanpun ,,, karena tegaknya islam harus di atur oleh system kekhalifahan dukung terus wahai temuan2ku, sahabat seiman dengan do’a dan sikap yang baik . wassalam.. m.yamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terimakasih anda telah membuka blogg ini